Bencana

Hembusan angin begitu lembut menyentuh cakrawala jiwa

Nyanyian burung beserta sahutan ayam mengiringi terbitnya surya dari ufuk timur

Deru ombak menyatu dengan irama alam semesta

Megah yang cerah menjadi saksi bisunya

 

Namun apa daya dengan kehendak-Nya

Seketika menjelang fajar tenggelam dari letaknya

Bumi bergetar seakan menggigil menahan bebannya

Lempengan samudera menganga

Tsunami melanda ibu pertiwi tercinta

Menggulung tak berujung

 

Tangis terisak pilu

Air mata mengalir deras

Menyatu bersama duka

Meratap bencana yang melanda

 

Ditulis oleh Kurnia Al Fandi di Serang pada 4 Oktober 2018.