Jumat (20/03/2020), sudah terdapat 369 orang positif terinfeksi virus corona. Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi, merupakan salah satu dari 369 orang yang positif mengidap COVID-19. Jumlah orang yang terkena pandemik ini naik drastis semenjak 2 minggu yang lalu, tepatnya pada 2 Maret saat Presiden Jokowi mengumumkan secara resmi kasus corona pertama di Indonesia.
Penyebab dari pandemik ini ialah virus corona atau severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2), sedangkan penyakit akibat virus ini disebut COVID-19. Virus ini bisa menyebabkan penderita mengalami infeksi pernapasan ringan, seperti flu. Namun, virus ini juga bisa menyebabkan infeksi pernapasan berat, seperti infeksi paru-paru (pneumonia). Persebaran virus ini bisa terjadi karena beberapa hal seperti menghirup percikan melakukan kontak fisik jarak dekat dengan penderita, dan memegang mulut atau hidung tanpa mencuci tangan terlebih dulu setelah menyentuh benda yang terkena percikan liur penderita.
Lantas, bagaimanakah kita dapat mencegah terjadinya penyebaran virus corona ini? Berikut adalah cara-cara yang dapat kita lakukan untuk mencegah penyebaran virus corona:
1. Cuci tangan sesering mungkin
Bersihkan tanganmu secara teratur dengan hand sanitizer berbasis alkohol atau cuci dengan sabun selama kurang lebih 20 detik untuk membunuh virus yang ada di tangan.
2. Social distancing
Pertahankan jarak setidaknya 1 meter antara Anda dan siapa saja yang batuk dan bersin. Hindari menggunakan transportasi publik, pergi ke tempat ramai, dan juga kumpul bersama teman. Tetap beraktivitas di rumah sebisa mungkin.
3. Hindari menyentuh bagian muka seperti mata, hidung, dan mulut
Tangan selalu menyentuh berbagai benda dan mungkin saja terkontaminasi oleh virus. Tangan yang telah terkontaminasi dapat memindahkan virus ke mata, hidung, dan mulut. Pada akhirnya, virus dapat masuk ke tubuh.
4. Menjaga kebersihan pernafasan
Kebersihan pernafasan ini berarti menutupi mulut dan hidung dengan siku atau tisu saat batuk atau bersin, lalu segera buang tisu tersebut.
Tidak hanya mencegah dari luar tubuh, kita juga bisa mencegah penyebaran corona dari dalam tubuh melalui peningkatan daya tahan tubuh kita. Dalam upaya pencegahan COVID-19, diperlukan pertahanan tubuh yang optimal. Makan makanan yang sehat dan bergizi memberi kita nutrisi untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Berikut adalah peran-peran nutrisi dan sumber makanannya:
1. Vitamin A berfungsi untuk menjaga kesehatan mata. Makanan yang mengandung vitamin A seperti minyak ikan, hati ayam, dan wortel.
2. Vitamin B6 untuk membantu tubuh dalam menggunakan dan memproses cadangan gula menjadi energi, serta membantu produksi sel darah merah. Makanan yang mengandung vitamin B6 seperti ikan tuna, salmon, pisang.
3. Vitamin D berfungsi untuk membantu penyerapan kalsium guna pertumbuhan tulang, terutama pada anak-anak. Selain itu, vitamin ini juga membantu sistem imun dalam melawan infeksi. Makanan yang mengandung vitamin D seperti ikan makarel, salmon, kuning telur.
4. Seng berperan dalam sintesis DNA, pertumbuhan dan perkembangan sel, serta meningkatkan sistem pertahanan tubuh. Makanan yang mengandung mineral seng seperti tiram, kepiting, daging sapi.
5. Selenium berperan dalam sistem imun, metabolisme hormon tiroid, sintesis DNA, serta melawan kerusakan oksidatif yang memicu penyakit. Makanan yang mengandung selenium seperti nasi, jeroan, daging, dan susu.
Virus corona telah menjadi pandemik yang menakutkan bagi seluruh dunia. Penyebaran virus corona yang tak terkontrol menyebabkan jumlah penderita semakin hari semakin melonjak. Mulai saat ini, kita harus serius dalam melawan corona dan mencegah penyebarannya supaya virus ini segera dapat teratasi.
Tulisan oleh Alkansa Jesiro
Gambar oleh Crysanda Faza
#corona #fightcorona #covid19 #kesehatan #indonesia #pandemik