55 tahun sudah Keluarga Mahasiswa Teknik Sipil dan Lingkungan (KMTSL) Universitas Gadjah Mada berdinamika di Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan (DTSL) sebagai organisasi mahasiswa dalam pengembangan diri mahasiswa baik di bidang akademik maupun nonakademik. 26 April 1969 menjadi hari lahir jadinya KMTSL sekaligus titik tonggak utama dari kemajuan mahasiswa untuk memulai penjelajahan diri mereka dalam dunia perkuliahan.
Pada 26 April 2024, telah dilaksanakan peringatan hari ulang tahun KMTSL ke-55 yang dirayakan di Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada. Perayaan hari jadi ke-55 ini turut mengundang jajaran petinggi DTSL, dosen-dosen teknik sipil dan lingkungan, perwakilan himpunan-himpunan Fakultas Teknik dan BEM FT UGM, serta The Kandang sebagai bintang tamu utama yang kemudian diikuti oleh beberapa band yang dibentuk oleh mahasiswa DTSL angkatan 2022 dan 2023.
HUT ke-55 ini dilaksanakan pada pukul 16:00 WIB yang diawali oleh sambutan ketua KMTSL 2024 dan ketua KMTSL periode 2023 yang diikuti oleh sambutan perwakilan departemen.
Pada perayaan kali ini, dilakukan pemotongan tumpeng sebagai simbolis dalam perwujudan nilai toleransi, keikhlasan, kebesaran jiwa, dan kekaguman atas kebesaran Tuhan Yang Maha Esa dan dikelilingi lauk-pauk dan sayuran sebagai simbol ekosistem hidup (dilansir dari buku Aneka Kreasi Tumpeng, 1998). Kemudian, acara dilanjut dengan penampilan band mahasiswa DTSL serta The Kandang, disambung dengan penutupan acara pada pukul 21:00 WIB.
Menariknya, perayaan HUT KMTSL ke-55 bertepatan dengan masa lima tahunan (lustrum) Ke-11 KMTSL. Oleh karena itu, HUT Ke-55 menjadi bagian dari event ceremony lustrum ke-11, tetapi masih dalam pengawasan bidang kerohanian, kaderisasi, minat dan bakat KMTSL. Perayaan ini menjadi sangat meriah dan lebih besar dari perayaan HUT sebelumnya karena menjadi kesatuan dengan lustrum ke-11. Ketua pelaksana HUT ke-55 sekaligus ketua ceremony lustrum ke-11, Pramudya, mengatakan bahwa persiapan acara ini sudah dilaksanakan sejak Oktober 2023 silam, tetapi persiapan efektifnya hanya terlaksana dalam waktu lebih kurang satu bulan sebelum acara. “acara HUT ini sedikit berbeda dengan tahun sebelumnya sebab pada tahun kemarin tema HUT-nya untuk alumni, tetapi untuk tahun ini didedikasikan untuk teman-teman mahasiswa DTSL yang telah menjalani ibadah UTS sebagai refreshing dalam menghadapi kepenatan UTS. Teman-teman mahasiswa pun sangat antusias dan ramai dalam penyambutan HUT ini” ucap Pram, selaku ketua.
Prof. Ir. Teuku Faisal Fathani, S.T., M.T., Ph.D., IPU., ASEAN Eng. selaku Ketua Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan juga sempat memberikan sambutan pada awal acara sebagai perwakilan dari DTSL. Beliau juga berpesan bahwa selama berada di perguruan tinggi ini terdapat tiga kegiatan utama, yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian. Dalam pendidikan, sudah pasti mahasiswa akan terlibat. Untuk penelitian, mahasiswa juga memiliki keterlibatan dengan melakukan riset—dalam konteks mata kuliah Tugas Akhir—karena KMTSL turut mewakili mahasiswa S1, S2, dan S3. Kemudian dalam pengabdian masyarakat, departemen memiliki anggaran tahunan untuk pengabdian masyarakat dan dosen dapat mengajak mahasiswa untuk terlibat di dalamnya. Contohnya pada kegiatan yang dilaksanakan oleh Dr. Benazir, S.T., M.Eng dalam kegiatan bersih-bersih pantai Samas dan penanaman mangrove.
Departemen juga memiliki anggaran dana untuk mahasiswa seperti pendanaan lomba yang sangat didukung oleh departemen dan sebagiannya untuk KMTSL. Karena pada dasarnya KMTSL dan departemen ini menjadi satu kesatuan dalam wadah yang sama. Prof. Teuku Faisal Fathani berharap mahasiswa dapat menjadi individu yang memiliki intelektual dan tanggung jawab moral, serta tidak takut untuk melakukan kesalahan karena mahasiswa masih dalam tahap belajar. Mahasiswa harus selalu proaktif dan mengoreksi apa yang diperlukan untuk terus berkembang.
Ketua KMTSL, Astra Tiyasa, mengungkapkan bahwa momen lustrum ke-11 ini bisa menjadi titik balik KMTSL untuk lebih maju karena seluruh elemen di DTSL bisa bersinergi bersama—seperti seluruh badan semi otonomi (BSO), mahasiswa yang menjadi panitia, KMTSL, dan dari pihak departemen. KMTSL dapat menjadi lebih baik karena seluruh bagian dari KMTSL menjadi satu.
Perayaan HUT KMTSL ini menjadi selebrasi atas keberhasilan ke-55 tahunnya yang telah aktif berdinamika di DTSL sebagai organisasi yang terus mendukung mahasiswa DTSL untuk mengembangkan diri mereka.
Terima kasih KMTSL dan selamat hari jadi ke-55 untuk KMTSL.
Tulisan oleh Audi Muthia Aqila
Data oleh Adi Arrasyid
Dokumentasi oleh Lustrum XI KMTSL