Dengan tema “Spread Your Wings for the Beauty of Dreams”, Farmasi Cup 2024 telah menjadi perjalanan yang tak terlupakan, penuh dengan semangat dan keindahan. Mulai dari pertandingan yang mendebarkan hingga momen-momen berharga yang terukir dalam ingatan, setiap elemen dalam acara ini mencerminkan visi dan imajinasi yang mendalam.
Konsep “Beauty Of Dreams” menggambarkan keindahan yang tidak hanya terlihat secara visual, tetapi juga dirasakan secara intelektual. Melalui semangat kolaborasi, Farmasi Cup 2024 telah berhasil mewujudkan pemikiran dan ide-ide kreatif yang muncul dari seluruh peserta sehingga menciptakan suasana yang penuh inspirasi.
Lebih dari sekadar kompetisi, “Spread Your Wings, Initiate Wandering” menjadi motto yang mengajak kita untuk meraih potensi penuh. Mengadaptasi pesona merak sebagai simbol keindahan dan keberanian, acara ini mendorong para peserta untuk menjelajah, berpetualang, dan mengeksplorasi ide-ide baru yang menakjubkan. Dengan tagline “Sport and Fun”, berbagai kompetisi seperti basket, futsal, dan lomba band menyemarakkan suasana dengan melibatkan 17 universitas dan 22 fakultas dari seluruh Indonesia.
Farmasi Cup 2024: Final dan Penutupan yang Meriah di GOR Pangukan Tridadi
Pada tanggal 27 Oktober 2024, GOR Pangukan Tridadi menjadi saksi pertandingan final dan penutupan ajang tahunan Farmasi Cup 2024. Suasana yang penuh energi dan antusiasme memancar dari setiap sudut arena, terlihat jelas dari raut wajah pemain yang bersemangat, pelatih yang penuh harap, dan suporter yang tak henti-hentinya memberikan dukungan. Nyanyian dan sorakan menggema, menciptakan atmosfer yang hangat dan meriah.
Atmosfer Final Basket Putri: Polkes Surakarta vs FIKK UNY
Pertandingan pertama pada hari puncak Farmasi Cup 2024 dimulai dengan final basket putri yang mempertemukan Polkes Surakarta melawan FIKK UNY. Kegigihan dan semangat terlihat di raut wajah setiap pemain. FIKK UNY, dengan strategi serangan cepat dan komposisi pemain yang memiliki passion tinggi, berhasil mencetak keunggulan sejak awal. Pertahanan yang kokoh membuat mereka mampu mempertahankan dominasi permainan. Meski Polkes Surakarta berusaha memberikan perlawanan, tim FIKK UNY terus menambah skor dengan konsisten hingga akhirnya menang telak 53-11.
Seusai pertandingan, pelatih FIKK UNY menyampaikan, “Tim ini bekerja keras untuk sampai ke titik ini, dan kemenangan ini adalah buah dari usaha mereka.” Seorang pemain FIKK UNY menambahkan, “Ini adalah momen yang kami impikan. Dukungan dari para suporter sangat memotivasi kami.” Keberhasilan tim ini tak lepas dari semangat juang yang ditunjukkan oleh setiap pemain, yang membuat mereka tampil dengan performa terbaik di lapangan.
Intensitas di Final Basket Putra: Fisioterapi Stikes Nasional vs FKIK UKSW
Final basket putra antara Fisioterapi Stikes Nasional dan FKIK UKSW berlangsung dengan tensi tinggi. Fisioterapi Stikes Nasional, yang datang dengan reputasi solid sebagai runner-up Farmasi Cup 2023, segera menunjukkan dominasinya dengan semangat balas dendam. Mereka membuka pertandingan dengan beberapa poin cepat dan membangun keunggulan yang signifikan. FKIK UKSW pun tak mau kalah dan terus mengejar, tetapi pertahanan dan strategi serangan Fisioterapi Stikes Nasional tidak mudah ditembus.
Salah satu pemain Fisioterapi Stikes Nasional menyatakan, “Setelah tahun lalu menjadi runner-up, kami sangat termotivasi untuk meraih kemenangan. Kami menghadapi lawan yang tangguh, tetapi kami berusaha tetap fokus dan bekerja sebagai tim. Kemenangan ini adalah balas dendam yang kami idamkan!” Suasana di tribun dipenuhi dengan sorakan pendukung kedua tim yang tak henti-hentinya memberikan semangat. Pertandingan ini berakhir dengan skor 81-49 untuk kemenangan Fisioterapi Stikes Nasional, yang membuktikan bahwa visi mereka untuk meraih gelar juara berhasil terwujud.
Final Futsal Putra yang Penuh Ketegangan: FKIK UKSW vs FIKES Unsoed
Final futsal putra menjadi sorotan utama malam itu, mempertemukan FKIK UKSW dan FIKES Unsoed. Pada awal pertandingan, FKIK UKSW langsung memimpin dengan tiga gol cepat berkat permainan defensif yang solid dan strategi counter attack yang taktis. FIKES Unsoed mencoba membalas, tetapi FKIK UKSW terus menjaga keunggulannya dan membuat lawan kesulitan menembus pertahanan mereka. Skor akhir 4-2 membawa FKIK UKSW menjadi juara.
Seorang pemain FKIK UKSW mengungkapkan, “Ini adalah hasil dari latihan keras dan dukungan luar biasa dari tim basket putra kami yang juga ikut hadir. Mereka memberikan energi ekstra bagi kami.” Tak hanya itu, pelatih FKIK UKSW menambahkan, “Kemenangan ini adalah hasil kerja keras seluruh tim. Semoga ini menjadi inspirasi untuk terus berkembang.”
Awarding Ceremony dan Penutupan dengan Flashmob Spektakuler
Setelah pertandingan selesai, momen awarding menjadi puncak dari rangkaian acara. Dengan sorakan dan tepuk tangan meriah, para pemenang menerima medali dan trofi, termasuk penghargaan untuk kategori top scorer dari masing-masing cabang olahraga, sekaligus penghargaan best supporter, yang diraih oleh Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro.
Ketua Farmasi Cup 2024, Fakhrizal Putra Wima, dalam sambutannya menyatakan, “Farmasi Cup 2024 bukan hanya sekadar kompetisi, tetapi juga tentang menciptakan ikatan persahabatan yang kuat antar mahasiswa. Mari kita terus berkolaborasi dan mengeksplorasi keindahan ide-ide baru dalam setiap langkah kita.” Sambutan ini menggarisbawahi pentingnya semangat kolaborasi dan dukungan satu sama lain.
Sebagai penutup yang spektakuler, panitia menyajikan flashmob yang energik, mengundang tepuk tangan meriah dari seluruh hadirin. Dalam tarian yang penuh semangat, mereka menunjukkan bahwa Farmasi Cup 2024 bukan hanya tentang kompetisi, tetapi juga tentang kebersamaan dan perayaan.
Farmasi Cup 2024 tidak hanya menciptakan kenangan indah, tetapi juga memperkuat ikatan antar mahasiswa di bidang kesehatan. Dengan semangat “Spread Your Wings, Initiate Wandering”, ajang ini menjadi bukti bahwa keindahan dan keberanian dapat terwujud dalam persahabatan yang erat. Euforia pertandingan, gemuruh para suporter, dan momen penutupan yang meriah menjadi pengalaman tak terlupakan bagi semua yang hadir, membangun semangat baru untuk menyambut Farmasi Cup di tahun depan.
Tulisan oleh Rakha Pradipa Auliya
Dokumentasi oleh Rizki Nurhidayat
Tim liputan (Rakha dan Rizki)