
Yogyakarta kembali menjadi saksi perhelatan istimewa yang memadukan seni, musik, dan kebersamaan dalam Farmasi Cup Closing Ceremony 2024. Diselenggarakan di Asram Edupark pada 15 Februari 2025, acara ini menjadi first picnic concert di Yogyakarta yang menghadirkan pengalaman unik bagi para penonton. Dengan line-up spektakuler mulai dari Cascade (grand champion Band Competition Farmasi Cup 2024), Olski, serta dua musisi yang sangat dinantikan, Nadin Amizah dan Sal Priadi, malam itu berubah menjadi kisah yang akan selalu dikenang.
Atmosfer Intim dan Hangat dalam Picnic Concert
Sejak sore hari, Asram Edupark sudah dipenuhi oleh para penggemar yang datang dari berbagai kota, bahkan pulau. Dresscode cerah-cerah ala Nadin Amizah menjadi warna dominan di tengah hamparan tikar dan kerlap-kerlip lampu yang menggantung. Suasana picnic concert ini terasa begitu akrab, dengan pengunjung yang menikmati sajian musik sambil duduk santai di atas rumput, ditemani hidangan dari berbagai booth food & beverage yang tersedia.
Hujan sempat turun di siang hingga sore hari, menghadirkan kekhawatiran bagi para penonton. Namun, semesta tampaknya berpihak pada Farmasi Cup 2024. Saat malam tiba dan acara mencapai puncaknya, langit berubah terang benderang seakan memberi restu bagi malam penuh magis itu.

Nyanyian dan Cerita yang Menghangatkan Hati
Saat Sal Priadi tampil, suasana menjadi begitu emosional. Para penonton, yang sudah hafal lirik-lirik lagunya, dengan lantang menyanyikan setiap bait. Beberapa lagu yang ia bawakan, seperti “Amin Paling Serius” dan “Mesra-mesraannya Kecil-kecilan Dulu”, semakin membuat malam itu terasa penuh makna. Momen paling mengharukan terjadi ketika salah satu penggemar berbagi cerita kepada Sal, mengungkapkan betapa lagu-lagunya menjadi penguat dalam perjalanan hidup mereka. Tak sekadar hiburan, tetapi juga menciptakan ruang, di mana musik menjadi bahasa yang menyatukan perasaan banyak orang.
Sementara itu, penampilan Nadin Amizah menjadi oase yang menenangkan. Dibalut dalam suara lembutnya yang khas, ia tampil dengan penuh pesona, membawakan lagu-lagu seperti “Rumpang”, “Bertaut”, dan “Sorai”. Penggemar yang hadir tak hanya memberikan sorakan semangat, tetapi juga menghujani Nadin dengan bunga dan hadiah sebagai bentuk cinta mereka. Pemandangan Nadin yang tersenyum menerima bunga dari tangan-tangan penuh kasih menjadi gambaran betapa eratnya hubungan antara musisi dan pendengar setianya.
Tak ketinggalan, Olski turut memeriahkan panggung dengan membawakan beberapa lagu khas mereka, seperti “Titik Nol” dan “Bermain Hujan”. Energi mereka yang ceria sukses mengajak penonton bernyanyi dan menikmati suasana malam yang semakin hangat.
Seni dan Interaksi Lebih dari Sekadar Konser
Farmasi Cup Closing Ceremony 2024 tidak hanya menyuguhkan musik, tetapi juga menghadirkan berbagai pengalaman kreatif lainnya. Terdapat Achieve Art n Space yang memamerkan karya seni serta berbagai booth interaktif seperti sketch booth, photostudio, hingga tarot session booth yang menarik banyak perhatian.
Dengan konsep yang matang dan eksekusi yang luar biasa, Farmasi Cup Closing Ceremony 2024 berhasil menjadi penutup yang sempurna. Konser ini bukan hanya sekadar hiburan, melainkan juga sebuah pengalaman yang akan terus melekat di hati setiap orang yang hadir.
Tulisan oleh Rakha Pradipa Auliya
Dokumentasi oleh Rizki Nurhidayat
Tim liputan (Rakha dan Rizki)